Dalam hal ini penulis mengutip dari
dua versi ulama tentang tips-tips agar mudah bangun malam. Yang pertama versi
Hujjatul Islam Al Imam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad Al Ghazali
Ath Thusi RA. Beliau menyatakan dalam ihya nya “Ketahuilah sesungguhnya bangun
malam itu suatu yang sulit dilakukan oleh orang-orang kecuali bagi orang yang
beroleh taufik dengan beberapa ketentuan-ketentuannya yang dzhahir dan bathin.
Adapun yang dzohir 4 perkara:
- Tidak terlalu banyak makan dan minum karena akan
membuat tidur dan berat bangun malam. Kalaupun harus makan di malam hari
maka sebaiknya jangan langsung tidur akan tetapi berjalan 40 sampai 100
langkah agar mempermudah pencernaan makanan.
- Tidak melakukan hal-hal yang berat hingga melelahkannya
dan membuatnya ngantuk dan mudah tidur
- Melakukan qailulah (tidur ringan sejenak biasanya
seselum dzuhur) di siang hari karena yang demikian itu sunnah dan sangat
membantu untuk mudah bangun malam.
- Menjauhkan perbuatan dosa di siang hari karena dosa
apat membuat hati keras dan menjauhkan pelakunya dari penyebab turunnya
rahmat Allah. Seorang mengeluh kepada Al Imam Hasan Al Bashri akan
kesulitannya bangun malam padahal sudah disiapkan sedemikian rupa, beliau
berkata “Dosa-dosamu yang memberatkanmu” dan sebagai tambahan dari
penulis, niat yang kuat untuk bangun malam disertai permohonan saat
berbaring agar kiranya Sang Khaliq berkenan membangunkan di saat-saat yang
paling Ia suka dari malam hari.
Adapun penyebab yang bathin untuk
mempermudah bangun malam 4 perkara pula:
- Membebaskan hati dari sifat hasud dan dengki kepada
sesama muslim dan dari bid’ah-bid’ah yang sesat dan dari hanyut dalam
memikirkan urusan duniawi hingga membuatnya sedih karena sesunguhnya orang
yang selalu susah memikirkan dunia akan sulit baginya bangun malam,
kalaupun bangun dalam sholatnyapun takkan konsentrasi kecuali hal-hal yang
ia idam-idamkan dari urusan duniawi itu.
- Memiliki rasa takut kepada Allah yang mempengaruhi
dirinya hingga dapat menghempaskan rasa panjang angan-angan
- Mengetahui keistimewaan bagi orang yang bangun malam
lewat ayat dan hadits dan kisah para sholihin hingga mempengaruhi jiwanya
untuk rindu dan mengharapkan ganjaran untuk menggapai derajat yang tinggi.
- Ini adalah yang terpenting dan termulia yaitu memiliki
rasa cinta kepada Allah dan keimanan yang sangat kuat hingga menarik
dirinya untuk bermunajat dan berledzat-ledzat dengan sang ‘kekasih’dalam
suasana romantis. Sebagaimana yang sudah di kemukakan penulis bahwa malam
adalah saat menciptakan suasana romantic antara sang kekasih deng Dzat
yang dicintainya.
Berikut sekelumit gambaran para
kekasih Allah yang menikmati suasana malam. Diantara mereka ada seorang ulama
menyatakan “Para penggemar bangun malam merasakan kenikmatan yang lebih nikmat
saat bangun malam dibanding ahli maksiat saat maksiat dan kalau malam sudah
sirna dari hidup ini maka akupun sudah tak betah lagi di dunia”. Adapula yang
berkata “Tak ada yang membuatku sumpek sejak 40 tahun selain terbitnya fajar”.
Ada pula yang menyatakan “Kenikmatan munajat bukan bagian dari dunia ini,
melainkan sebuah kenikmatan surgawi yang Allah turunkan untuk para waliNya
dimana kenikmatan itu takkan dirasakan kecuali oleh mereka”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar